Beberapa orang dari kita sering nekat mengoperasikan atau mengaktifkan atau menggunakan telepon genggam ketika mobil/sepeda motor sedang mengisi bahan bakar di SPBU. Padahal hal tersebut sangat membahayakan.Victorian Automobile Chamber of Commerce (VACC) mengingatkan kembali seluruh pengendara agar mematikan handphone ketika sedang mengisi BBM mobil mereka.
Menurut VACC, peralatan-peralatan yang beroperasi menggunakan baterei dapat menyebabkan percikan api sehingga bisa membakar uap bahan bakar yang masuk ke tangki mobil. Resiko kebakaran di SPBU dari penggunaan HP, mungkin rendah, namun tetap saja beresiko.
Listrik statis merupakan penyebab umum dari kebakaran. Itulah sebabnya para pengendara dan petugas SPBU di Victoria diwajibkan mengikuti peringatan VACC demi keselamatan bersama. Bahkan, SPBU-SPBU di sana telah memasang stiker larangan pengaktifan telepon selular.
“Kita tak boleh lupa bahwa SPBU tempat yang memiliki potensi bahaya dan ketika mengisi BBM adalah aktivitas yang mempunyai potensi bahaya,” kata David Purchase, Executive Director VACC.
Purchase juga mengakui masih banyak pengendara mobil dan sepeda motor yang mengabaikan larangan ini. “Ini adalah masalah serius. Para pengendara, produsen handphone dan SPBU harus menganggap serius perkara ini.
Listrik statis merupakan penyebab umum dari kebakaran. Itulah sebabnya para pengendara dan petugas SPBU di Victoria diwajibkan mengikuti peringatan VACC demi keselamatan bersama. Bahkan, SPBU-SPBU di sana telah memasang stiker larangan pengaktifan telepon selular.
“Kita tak boleh lupa bahwa SPBU tempat yang memiliki potensi bahaya dan ketika mengisi BBM adalah aktivitas yang mempunyai potensi bahaya,” kata David Purchase, Executive Director VACC.
Purchase juga mengakui masih banyak pengendara mobil dan sepeda motor yang mengabaikan larangan ini. “Ini adalah masalah serius. Para pengendara, produsen handphone dan SPBU harus menganggap serius perkara ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar